Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Edukasi Gangguan Cemas di RSUD H. Andi Sulthan Dg Radja Bulukumba

Rabu, 20 Agustus 2025 | 15.28 WIB Last Updated 2025-08-20T08:28:46Z

SIMPULINDONESIA.com
_BULUKUMBA, Dalam rangka memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai gangguan cemas kepada pasien, keluarga pasien, pengunjung, serta pegawai rumah sakit, RSUD H. Andi Sulthan Dg Radja Bulukumba melaksanakan kegiatan edukasi kesehatan jiwa yang berlangsung di Ruang Poliklinik Rawat Jalan. Acara ini bertujuan, Selasa 19 Agustus 2025.

Kegiatan ini menghadirkan dr. Ninna Apriyani Matoka, penanggung jawab pelayanan Poliklinik Kesehatan Jiwa, sebagai narasumber. Dalam pemaparannya, ia menjelaskan bahwa gangguan cemas merupakan kondisi kesehatan yang umum namun sering kali tidak dikenali.

“Penting bagi kita semua untuk memahami gejalanya agar dapat memberikan dukungan yang tepat kepada mereka yang mengalami gangguan ini,” ungkap dr. Ninna.

Selain membahas mengenai gangguan cemas, dr. Ninna juga memberikan penjelasan tentang risiko penggunaan benzodiazepine. Ia menekankan bahwa meskipun obat ini dapat membantu mengelola kecemasan, penggunaannya harus berada di bawah pengawasan ketat tenaga medis.

“Benzodiazepine bisa bermanfaat, tetapi penggunaan yang tidak tepat dapat menimbulkan efek samping yang merugikan,” jelasnya.

Sementara itu, Maksum Tantu, Humas RSUD H. Andi Sulthan Dg Radja, turut hadir dan menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan edukasi ini. Menurutnya, pemahaman masyarakat mengenai gangguan cemas masih terbatas sehingga sering terjadi kesalahpahaman.

“Dengan adanya edukasi ini, kita berharap dapat meningkatkan kesadaran sekaligus mengurangi stigma terhadap gangguan cemas,” ujarnya.

Maksum menambahkan, melalui kegiatan ini peserta diharapkan memperoleh wawasan yang lebih baik tentang cara mendukung diri sendiri maupun orang lain yang mengalami gangguan cemas. 

"Edukasi yang dikemas secara sederhana dan mudah dipahami ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan mental," tutupnya.
×
Berita Terbaru Update