Ketua panitia peringatan HUT ke 80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Kabupaten Bulukumba, Andi Irma Darmayanti melaporkan berbagai kegiatan. Pemkab bersama seluruh elemen masyarakat, kata dia, melaksanakan kegiatan yang bersifat seremonial, sosial, maupun hiburan.
"Rangkaian acara ini bertujuan untuk meningkatkan rasa nasionalisme, mempererat persaudaraan, serta memupuk semangat kebersamaan antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh stakeholder," kata Andi Irma.
Menurutnya seluruh kegiatan resmi berjalan dengan khidmat, tertib, dan lancar sesuai agenda. Adapun kegiatan lomba-lomba mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat, peserta, dan penonton.
"Pertandingan sepak bola sarung menjadi acara puncak lomba yang menghibur dan mempererat keakraban antara Forkopimda, OPD, serta DPRD," jelas Andi Irma.
Lebih lanjut, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Bulukumba ini, menyampaikan bahwa dengan terlaksana seluruh rangkaian kegiatan, akan berdampak langsung terhadap perputaran perekonomian daerah khususnya UMKM.
Hal ini, lanjut Andi Irma, terlihat dari ramainya jajanan kuliner dadakan yang menjual makanan dan minuman di sepanjang rute gerak jalan di kawasan Pantai Merpati, termasuk juga tenan UMKM di Gedung Pinisi yang disiapkan oleh panitia terisi oleh UMKM sepanjang pelaksanaan lomba lomba.
"Hal ini menjadi harapan kita bersama bahwa dengan adanya kegiatan perayaan Hari Ulang Tahun ke 80 Kemerdekaan Republik Indonesia, juga dapat dirasakan oleh selalu lapisan masyarakat," imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Andi Muchtar Ali Yusuf mengapresiasi kinerja panitia yang telah menyukseskan berbagai kegiatan dengan meriah, meski dilaksanakan secara sederhana. Dia juga menyinggung pelaksanaan 'Paggolo Lipa' atau sepak bola sarung antara Pemkab kontra DPRD Kabupaten Bulukumba, yang juga dihadiri oleh Dandim, Kapolres dan Kalapas.
"Pertandingan sepak bola pakai sarung sangat menarik. Ini lucu. Ternyata berhasil dimenangkan oleh Pemkab, sekalipun DPRD punya pemain lebih dari Pemkab. Kiper Pemkab luar biasa," kata bupati yang akrab disapa Andi Utta.
Andi Utta menyatakan, kebersamaan dan kerja sama yang kuat adalah fondasi untuk membangun Bulukumba lebih maju dan sejahtera. Dia menggaris bawahi pentingnya pembangunan ekonomi dalam mengisi kemerdekaan.
"Kita harus merdeka secara ekonomi, karena potensi kita di Bulukumba luar biasa. Di tengah ekonomi dunia tak menentu, kita harus manfaatkan potensi alam kita, baik di sektor pertanian, perikanan-kelautan hingga pariwisata," jelas Andi Utta.
Kemerdekaan diharap bisa selaras dengan daya beli masyarakat yang tinggi. Hal ini, menurut Andi Utta, sangat realistis jika mengacu pada potensi alam Bumi Panritalopi yang sangat besar.
"Yang salah kalau kita tidak mau berusaha, bekerja lebih keras, dan berinovasi. Yang salah kalau menghabiskan waktu dengan malas atau 'makuttu.' Waktunya terbuang sia-sia. Mari memanfaatkan semua potensi kita," ujarnya.
Andi Utta mengatakan sudah lima kali menjadi inspektur upacara di peringatan HUT Kemerdekaan RI di Bulukumba. Dia mengaku sebelum menjadi Bupati, tak pernah sama sekali berpikir untuk menjadi inspektur upacara.
"Alhamdulillah anak-anak kita pasukan pengibar bendera tampil sempurna. Kami berterima kasih dan bangga kepada pasukan pengibar bendera yang telah melaksanakan tugas penting. Sangat sukses. Sekali lagi, saya bangga," katanya.
"Kami berterima kasih dan penghargaan sedalam-dalamnya kepada semua elemen, terutama Forkopimda yang sangat solid dan harmonis dalam stabilitas pembangunan daerah," tambah Andi Utta.
Di momentum ini juga, Ahmad Afiq dari SMAN 1 Bulukumba mewakili anggota Paskibra menyampaikan pesan dan kesan. Dia mengaku kaget ketika didaulat mewakili kawan-kawannya berbicara di depan Bupati, Forkopimda dan seluruh tamu undangan.
Afiq menyampaikan ada kerinduan mendalam kepada orang tuanya selama masa karantina di Hotel Agri Bulukumba. Dia pun meminta ibunya untuk mendampinginya menyampaikan pesan dan kesan.
"Selama 14 hari kami diajarkan untuk selalu disiplin, jujur, bertanggung jawab, dan bersyukur. Latihan demi latihan di bawah terik matahari. Kami selalu semangat mengibarkan dan menurunkan bendera," kayanya.
"Terima kasih kepada pelatih yang selalu menggigit telinga dan mengguling-guling kami. Kami merayap dan juga dijungkir balik. Kalau bukan pelatih, mungkin kami tidak bisa sukses mengibarkan dan menurunkan bendera," sambungnya.
Acara ini diisi dengan hiburan dengan menampilkan kembali juara 1 peserta lomba senam dari RSUD H Andi Sulthan Dg Radja. Tidak hanya itu Bupati Andi Utta setelah sambutan mempersembahkan bebarapa lagu disusul oleh Wakil Bupati dan para unsur Forkopimda.
Suasana semakin meriah karena para Paskibra dan para undangan turut berdendang.
Pada kesempatan tersebut, Ketua KSP Berkat, Andi Makkasau menyerahkan secara simbolis bantuan 2 unit motor sampah kepada Pemda Bulukumba, begitu juga dari Pengurus KORPRI menyerahkan 30 kontainer tempat sampah.(*)