Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Dua Kepala Desa Hadiri Takziah Malam Ketiga Almarhumah Hj. Warni Binti Tarra Dg. Ngerang di Bontomanai

Kamis, 18 Desember 2025 | 08.12 WIB Last Updated 2025-12-18T01:24:05Z
Kiri ke Kanan: Kades Bontomanai Risman, Abd. Halim, Kades Topanda Andi Jemma dan Ansar 

SIMPULINDONESIA.com_Rilau Ale
— Suasana duka masih menyelimuti kediaman Almarhumah Hj. Warni binti Tarra dg. Ngerang yang berlokasi di Desa Bontomanai pada Rabu malam, 17 Desember 2025.

Pada malam ketiga pelaksanaan takziah, keluarga almarhumah bersama masyarakat setempat kembali menggelar acara takziah bersama sebagai bentuk penghormatan serta permohonan ampunan kepada Allah SWT bagi almarhumah.

Takziah malam ketiga tersebut turut dihadiri oleh dua kepala desa, yakni Risman selaku Kepala Desa Bontomanai dan Andi Jemma selaku Kepala Desa Topanda. 

Kehadiran kedua pimpinan desa ini menjadi simbol kepedulian, kebersamaan, serta solidaritas antar pemerintah desa dan masyarakat dalam suasana duka.


Dalam kesempatan tersebut, para tamu undangan, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta warga sekitar tampak memadati lokasi takziah. Mereka datang untuk menyampaikan belasungkawa secara langsung kepada keluarga almarhumah sekaligus ikut mendoakan agar almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta keikhlasan.

Ceramah agama pada takziah malam ketiga ini disampaikan oleh Abd. Halim Amsur, yang merupakan Penyuluh Agama dari Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bulukumba. 

Dalam tausiahnya, beliau mengingatkan jamaah tentang hakikat kehidupan dan kematian, pentingnya mempersiapkan bekal amal saleh, serta keutamaan mendoakan orang yang telah meninggal dunia. Ia juga mengajak seluruh jamaah untuk mempererat silaturahmi dan saling menguatkan, khususnya di saat-saat penuh duka seperti ini.

Suasana takziah berlangsung dengan penuh kekhusyukan dan keharuan. Lantunan doa dan ayat-ayat suci Al-Qur’an mengiringi rangkaian acara, menciptakan nuansa religius yang mendalam. 

“Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana untuk mendoakan almarhumah, tetapi juga mempererat hubungan sosial antarwarga serta memperkuat nilai kebersamaan dan kepedulian sosial di tengah masyarakat,” ucap Ust. Halim.


Takziah malam ketiga ini diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh penceramah, dengan harapan agar Almarhumah Hj. Warni binti Tarra dg. Ngerang mendapatkan rahmat, ampunan, dan tempat yang layak di sisi Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan kesabaran dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.
×
Berita Terbaru Update