SIMPULINDONESIA.com_ LAMPUNG,- SINERGITAS POTENSI SAR DI LAMPUNG Pada tanggal 24 April 2025, Kantor SAR Lampung mengadakan Halal Bihalal bersama dengan Potensi SAR yang tergabung dalam Forum Rescue Relawan Lampung Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Gedung Utama Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung, Branti, Lampung Selatan.
Acara ini mencerminkan pentingnya sinergitas yang baik antara Kantor SAR Lampung dan potensi SAR yang secara eksistensial merupakan salah satu tonggak dari berjalannya Operasi SAR yang optimal sehingga dapat mendukung keberhasilan misi kemanusiaan khususnya di wilayah Provinsi Lampung.
Sinergi ini tidak hanya diperlukan dalam koordinasi di lapangan, tetapi juga dalam menyatukan berbagai sumber daya untuk mengoptimalkan respons terhadap bencana.
Kantor SAR Lampung menyadari bahwa keberhasilan dalam operasi SAR sangat bergantung pada kerja sama yang erat antara lembaga pemerintah, organisasi swasta, dan potensi SAR lainnya..
Penelitian tentang jaringan koordinasi dalam respons darurat menunjukkan bahwa komunikasi yang efektif dan koordinasi antara personil yang terlibat sangat penting dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasi SAR (Kaneberg, Hertz, & Jensen, 2018; Ortiz-Barrios & Alfaro-Saiz 2020) Keberhasilan koordinasi ini juga bernubungan langsung dengan kemampuan lembaga untuk merespons kecelakaan dan bencana secara cepat, tepat, aman dan handal.
PENTINGNYA KOORDINASI KEPERCAYAAN DALAM OPERASI SAR
Dalam konteks Pencarian dan Pertolongan Kantor SAR tidak bisa bekerja sendiri. Potensi SAR yang terdiri dari berbagai organisasi, TNI, Polri mulai dari organisasi relawan hingga instansi pemerintah, memainkan peran penting dalam mempercepat proses penyelamatan dan memberikan dukungan yang diperlukan pada setiap tahap operasional SAR.
Penelitian yang dilakukan oleh Es-Haghi dan Bastani (2016) menunjukkan bahwa tingkat koordinasi yang tinggi antara aktor aktor dalam sistem SAR dapat meningkatkan kecepatan dan efektivitas dalam menangani situasi darurat.
Oleh karena itu, kegiatan seperti Halal Bihalal menjadi platform penting untuk mempererat hubungan dan memperkuat koordinasi antar aktor yang terlibat.
Salah satu tantangan dalam koordinasi SAR adalah memastikan aliran informasi yang lancar dan tepat waktu antar berbagai aktor yang terlibat. Adanya perbedaan garis komando dan cara berkomunikasi antar lembaga sering kali menimbulkan friksi masalah. Hal ini bisa menyebabkan ambiguitas atau kebingungan sehingga memperlambat proses koordinasi.
Kantor SAR Lampung, dengan dukungan dari potensi SAR, telah bekerja untuk meminimalkan hambatan komunikasi ini melalui latihan bersama, Forum Group Discussion (FGD) dan pertemuan rutin lainnya.
Kedekatan emosional juga menjadi salah satu tantangan antara personil Basarnas dengan anggota potensi SAR lainnya. Meskipun hubungan yang dekat bisa memperkuat kerjasama, kadang-kadang hal ini justru menimbulkan bias dalam pengambilan keputusan. Kedekatan emosional ini juga bisa membuat personil lebih terikat pada hubungan pribadi diluar profesionalisme dalam. bersikap, yang dapat mengganggu objektivitas dan memperlambat pengambilan keputusan dalam situasi darurat.
Selain itu, hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan untuk membangun kepercayaan antara personil yang terlibat dalam jaringan SAR sangat penting untuk mencapai koordinasi yang, efektif.
Kepercayaan ini dibangun melalui interaksi yang berulang dan kolaborasi yang lebih erat antar organisasi. Keberhasilan dalam membangun kepercayaan ini tercermin dalam kesiapan potensi SAR untuk bertindak secara mandiri dan bersinergi, dengan Kantor SAR dalam menghadapi situasi darurat.
PERAN SINERGI DALAM KEBERHASILAN OPERASI SAR di LAMPUNG
Peran potensi SAR di Lampung tidak hanya terbatas pada penyediaan sumber daya manusia, tetapi juga dalam memberikan kemampuan teknis yang spesifik, seperti penyelamatan di air, Medical First Respond (MFR) dan dukungan logistik. Sebagaimana yang dijelaskan dalam studi oleh Ruggiera et al (2024), sistem manajemen bencana yang efektif harus mampu mengintegrasikan berbagai bentuk keahlian dan sumber daya yang ada, dengan tujuan mencapai respons yang lebih cepat dan lebih tepat...
Melalui kegiatan seperti Halal Bihalal ini, diharapkan Kantor SAR Lampung dapat lebih memahami kapasitas setiap potensi SAR dan menyusun strategi yang lebih terkoordinasi untuk penanggulangan bencana.
Dapat disimpulkan sinergitas yang terjalin antara Kantor SAR Lampung dan potensi SAR merupakan kunci dalam keberhasilan operasi SAR di wilayah Lampung Koordinasi yang baik tidak hanya melibatkan komunikasi yang efektif, tetapi juga membangun kepercayaan antar aktor yang terlibat, serta memastikan bahwa semua pihak siap untuk bertindak bersama saat dibutuhkan.
Melalui upaya yang terus dilakukan, seperti yang terlihat dalam pertemuan Halal Bihalal Ini, Kantor SAR Lampung semakin memperkuat posisinya dalam menghadapi tantangan penanggulangan bencana di masa depan. (Red/Farah)