-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Polisi Selidiki Oknum Pencurian Celengan Masjid yang meresahkan warga

Rabu, 05 Juli 2023 | 20.52 WIB | 0 Views Last Updated 2023-07-05T15:42:00Z

 


SIMPULINDONESIA.COM_ BULUKUMBA,- Terekam cctv aksi pencurian isi kotak amal atau celengan masjid yang terjadi di Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan.(05/07/2023)


Informasi yang dihimpun oleh media simpulindonesia.com, aksi pencurian isi celengan itu berlangsung di Masjid Raodatul Mujahidin Kilo 7 Dusun Marajo tepat simpang tiga Desa Bontorannu, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba.


Atas kejadian tersebut tentu sangat meresahkan warga dan panitia masjid, Kenapa tidak, dalam minggu ini sudah dua kali terjadi pencurian isi kotak amal atau Celengan masjid tersebut.


Dalam rekaman cctv masjid, Pada tanggal 1 juli 2023 tepat pada pukul 5:52 wita dini hari terlihat pelaku seorang diri mengenakan kaos putih dan celana panjang berwarna hitam. Sebelum melakukan aksinya pelaku terlihat memastikan situasi aman. Saat siatuasi aman terlihat pelaku dengan seorang diri masuk ke masjid lalu menghampiri tempat penyimpanan Kotak Amal tersebut.


Dalam Aksinya, Pelaku nampak kesulitan untuk menggasak isinya sehingga pelaku mengambil sendok makan yang ada di masjid Tersebut untuk digunakan mencungkil isi kotak amal tersebut. Setelah berhasil melakukan Aksinya pelaku Sempat menenangkan diri dengan duduk santai di teras masjid sambil mengisap rokok, berselang beberapa menit pelaku tiba-tiba meliahat cctv yang terpasang di masjid, terlihat  pelaku terkejut dan panik lalu meninggalkan masjid.


Selanjutannya pada tanggal 5 juli 2023 tepat pada pukul 1:28 wita masih di tempat yang sama yakni Masjid Raodatul Mujahidin mengalami kejadian yang sama. Melalui rekaman cctv masjid terlihat seorang lelaki yang mengenakan jersey hitam bergaris merah-putih dan celana panjang berwarna hitam melakukan pencurian celengan.


Panitia Masjid Raodatul Mujahidin Akbar membenarkan kejadian tersebut, " iya sudah dua kalimi di curi isi celengan masjid, pada tanggal 1 juli dan tanggal 5 juli tadik malam,"bebernya


Dirinya Juga Menyampaikan bahwa pihak panitia masjid telah melaporkan ke polsek kajang untuk dilakukan pengejaran terhadap pelaku tersebut.


"Sampai saat ini belum diketahui pelakunya, namun dari pihak panitia masjid telah melaporkan ke pihak polisi untuk dilakukan penjejakan. Kami juga berharap pihak kepolisian segerah menyelidiki rekaman cctv masjid dan melakukan pencarian terhadap pelaku karena ini sangat meresahkan warga."pungkasnya


Disisi lain Arman. S selaku Pemuda Desa Bontorannu juga menyampaikan bahwa dalam kurung waktu 4 hari di masjid Raodatul Mujahidin terjadi pencurian isi kotak amal atau celengan. Tentu peristiwa ini sangat meresahkan warga khusunya warga Desa Bontorannu.


"Sudah ada beberapa kejadian yang sangat meresahkan warga, selain pencurian isi Celengan, baru-baru ini juga terjadi pencurian alat-alat bengkel yang merupakan bengkel kepala Desa Bontorannu itu sendiri, Olehnya intu kami sangat berharap kepada pihak yang berwajib baik dari Babinsa,Bhabinkantibmas agar bersama-sama dengan masyarakat untuk melakukan penjejakan atau penulusura terhadap pelaku karena peristiwa ini sangat meresahkan." beber pemuda Bontorannu Arman.S yang merupakan sekretaris Desa Bontorannu.


Terakhir, Arman.S juga menghimbau kepada panitia masjid atau pengurus masjid khususnya di desa  Bontorannu agar tetap berhati-hati  dan memastikan aset-aset masjid dalam kondisi Aman.


Sementara Bhabinkamtibmas Desa Bontorannu Ali Bani saat dikonfirmasi juga Membenarkan kejadian itu bahakan Ia mengakui bahwa pihaknya sudah menerima laporan dari pihak pengurus masjid. Dirinya juga berharap kepada warga untuk bersama-sama  menjejaki pelaku tersebut.


"Sudah ada laporannya masuk di Polsek  Kajang  hari ini. Minta tolong siapa tau ada warga yang kenal pelakunya atau ada petunjuk lain mengarah kepada pelaku  nanti kita tindak lanjuti ,maaf saya belom bisa merapat, lagi di luar daerah nanti saya sampaikan sama rekan di Polsek kalau ada petunjuk mengarah pada ciri ciri pelaku." jelas Ali bani saat dikonfirmasi.

Iklan

×
Berita Terbaru Update