SIMPULINDONESIA.com_ SULSEL,- Konsolidasi Regional Kebangkitan Pemuda Nusantara Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat dengan tema “Rekonsiliasi Kader, Gerakan Satu Komando Majelis Tinggi Organisasi”, yang bertujuan untuk membangun semangat persatuan dan kerja sama antar wilayah baru saja selesai dilaksanan. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, yakni Kamis 28 - 29 Maret 2024 di Malino, Gowa, Sulawesi Selatan.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh delegasi dari setiap Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kebangkitan Pemuda Nusantara (KPN) Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.
Adapun jumlah peserta yang sempat hadir selama kegiatan berjumlah sebanyak 95 orang dari 15 DPD KPN di SulSel dan Sulbar. Dengan terselenggaranya kegiatan ini diharapkan terbangunnya persatukan dan semangat kerja sama antar wilayah dalam rangka mengimplementasikan program-program kerja KPN.
Konsolidasi Regional Kebangkitan Pemuda Nusantara dibuka oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Kebangkitan Pemuda Nusantara, Dr. Ali Rahman, S.H., M.H. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya untuk senantiasa menjalin kerja sama yang erat antar wilayah demi tercapainya tujuan bersama dalam memajukan pemuda nusantara, baik secara nasional maupun internasional.
Adapun agenda utama dalam konsolidasi tersebut di antaranya; pemaparan beberapa program kerja DPP KPN. Selanjutnya setiap bidang mempresentasikan program kerja yang sudah, sedang, maupun yang akan dilaksanakan beserta tantangan yang dihadapi oleh masing-masing daerah. Setelah itu, penyampaian tantangan yang sedang dihadapi di daerah masing-masing. Hal ini bertujuan untuk saling berbagi pengalaman dan mencari solusi yang tepat guna mengatasi permasalahan yang ada.
Selain itu, puncak acara ini kemudian menghadirkan Majelis Tinggi Organisasi (MTO) Kebangkitan Pemuda Nusantara. Di dalam arahannya, MTO menegaskan pentingnya menjaga integritas organisasi serta memperkuat sinergi antarwilayah dalam rangka memajukan pemuda nusantara.
Arahan tersebut mencakup beberapa hal dalam upayanya meningkatkan partisipasi pemuda dalam pembangunan, peningkatkan kualitas kepemimpinan, dan dukungan program-program nasional hingga pada tingkat internasional.
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan pemuda maupun masyarakat itu sendiri. Hal tersebut dikarenakan seorang pemuda sepatutnya menjadi patron dalam menjaga dan menjadikan Pancasila sebagai ideologi alternatif dunia. Oleh karena itu, sudah sepatutnya kita sebagai pemuda harus bangkit dalam menyongsong peradaban universal.
Terakhir, acara ini ditutup dengan komitmen bersama dari para peserta untuk terus memperkuat kerja sama antarwilayah, saling mendukung, dan saling bersinergi dalam mencapai tujuan bersama. Peserta sepakat untuk menjalankan program kerja yang telah disesuaikan dengan konteks daerah masing-masing, serta mengadakan pertemuan rutin untuk evaluasi dan koordinasi.
Dengan terlaksananya konsolidasi regional ini, diharapkan organisasi KPN yang berada di wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat dapat menjalin hubungan yang semakin solid dan efektif dalam mewujudkan peran strategis pemuda dalam pembangunan bangsa. Semangat persatuan, kerja sama, dan semangat kebangkitan pemuda akan terus diperkuat guna mencapai masa depan yang lebih baik bagi kemajuan organisasi KPN.
