 |
| Gambar: PD PPM Babel bagi–bagi bendera Merah Putih. |
Pagi itu tampak terlihat sejumlah personel PPM dengan mengenakan atribut lengkapnya turun ke jalan membagikan bendera Merah Putih kepada para pengendara sepeda motor dan mobil.
Aksi pembagian bendera dilakukan di sejumlah titik strategis di Kota Pangkalpinang, dimulai dari Simpang Empat Lampu Merah Ramayana hingga Jalan Jenderal Sudirman, Kamis (7/8/2025).
Tema yang diambil dalam aksi kali ini adalah "VETERAN MENGABDI TANPA BATAS BERJUANG SEPANJANG MASA"
Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Panca Marga Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sapta Qodria Muafi, S.H.,M.H. yang di dampingi oleh Sekretarisnya, Sujoko Budiadi, S.E. dan Wakil Ketua, Bona Tambunan,S.E. saat ditemui SimpulIndonesia.com disela- sela kegiatan mengatakan bahwa kegiatan bagi-bagi bendera Merah Putih ini dalam rangka mengingatkan akan pentingnya kita mengargai perjuangan para Pendahulu kita dalam memperjuangkan Kemerdekaan Republik Indonesia.
 |
| Gambar: Sapta Qodria Muafi, SH, M.H (Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Panca Marga Provinsi Kepulauan Bangka Belitung) |
Kegiatan yang mereka lakukan ini menjadi bentuk penghormatan kepada para pejuang dan veteran yang telah berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan.
Juga untuk mengingatkan akan pentingnya kita menghargai perjuangan-perjuangan orang tua kita yang Veteran dan pejuang kemerdekaan sebelum merdeka.
Dimana, lanjut Sapta bahwa mereka memperjuangkan demi bangsa dan negara ini sampai berdarah-darah dan sampai titik darah penghabisan dengan tidak mempeduli nyawa sebagai taruhannya.
"Sedangkan sekarang ini kita tinggal menikmati hasil kemerdekaan. Jangan lah kita sampai terlena dalam mengisi hasil jerih payah mereka dalam merebut kemrdekaan ini dengan hal- hal yang bertentangan dengan cita - cita bangsa," papar Bang Sapta untuk panggilan keseharian nya.
Bang Sapta mengatakan pembagian bendera Merah Putih secara gratis ini khusus untuk pengemudi kendaraan. Pihaknya sudah menyiapkan 300 bendera dan melibatkan pengurus dan anggota PPM.
Disisi lain Bang Sapta menerangkan bahwa Organisasi Pemuda Panca Marga (PPM) adalah organisasi kemasyarakatan yang mewadahi putra-putri dan keturunan Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI).
Setiap tanggal 10 Agustus, bangsa Indonesia memperingati Hari Veteran Nasional. Tujuannya sebagai penghargaan dan penghormatan dari pemerintah dan rakyat Indonesia kepada para pahlawan yang telah berjuang untuk Kemerdekaan RI.
Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono telah menetapkan tanggal 10 Agustus sebagai Hari Veteran Nasional. Peringatan Hari Veteran Nasional untuk mengenang gencatan senjata pada tanggal 10 Agustus 1949 setelah para Pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia melawan Tentara Belanda.
Berdasarkan sejarahnya, tentara Belanda kembali menduduki Indonesia pasca Kemerdekaan RI. Para veteran Indonesia turut melawan penjajah Belanda kembali.
Melalui sejarahnya itu, pemerintah menganggap veteran nasional sebagai pahlawan kemerdekaan yang berjasa bagi berdirinya Indonesia.
Dikutip dari laman resmi Sekretaris Kabinet Republik Indonesia, penetapan Hari Veteran Nasional tanggal 10 Agustus melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 30 Tahun 2014.
"Peringatan Hari Veteran Nasional telah dilakukan sejak tahun 2015 hingga kini," tutur Bang Sapta.
“Kegiatan ini kami lakukan untuk mengingatkan masyarakat, khususnya generasi muda, akan pentingnya menghargai perjuangan para veteran dan pejuang kemerdekaan. Mereka telah berjuang hingga tetes darah terakhir, bahkan rela mengorbankan nyawa demi kemerdekaan yang kita nikmati hari ini,” ujar Sapta.
Lebih lanjut, Sapta juga mengingatkan agar generasi sekarang tidak terlena dengan kemerdekaan yang telah diraih, melainkan terus mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif yang sejalan dengan cita-cita bangsa.
“Jangan sampai kita menyia-nyiakan hasil jerih payah mereka dengan melakukan hal-hal yang bertentangan dengan semangat perjuangan dan nilai-nilai luhur bangsa,” tegas Sapta.
Kegiatan ini diharapkan dapat menggugah semangat nasionalisme masyarakat serta menjadi refleksi bagi generasi muda untuk terus menjaga dan melanjutkan perjuangan para pendahulu.
Sedangkan dalam menyambut peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, PD PPM mengimbau seluruh masyarakat, khususnya anggotanya, untuk mengibarkan Bendera Merah Putih selama bulan Agustus 2025.
Pemasangan bendera Merah Putih tidak hanya di lingkungan rumah saja, tetapi masyarakat memasang Bendera Merah Putih di kendaraan miliknya.
Bang Sapta menegaskan bahwa pengibaran bendera bukan hanya simbol peringatan, melainkan bentuk nyata penghormatan terhadap para pahlawan dan penguat rasa cinta tanah air.
“Peringatan HUT RI ini momentum untuk menumbuhkan rasa cinta kepada tanah air,” ujarnya,
Oleh karena itu, Bang Sapta berharap, peringatan HUT RI tahun ini tidak hanya berlangsung secara seremonial di tingkat pemerintah, tetapi juga menjadi momen kebangkitan kolektif masyarakat dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan.
“Momentum ini hendaknya dimanfaatkan untuk menumbuhkan semangat persatuan, mempererat kebersamaan, dan menunjukkan rasa cinta tanah air dalam tindakan nyata,” imbuh Bang Sapta menutup pembicaraannya. (Aimy ).
