SIMPULINDONESIA.com_ PANGKALPINANG- Daerah XXIX Keluarga Besar Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (KB FKPPI Babel) akan melaksanakan Musyawarah Daerah X di Gedung Aula Pertemuan MAKOREM 045 Garuda Jaya, Jum'at dan Sabtu (4-5/11/2023).
Acara organisasi dengan sebutan "Anak Kolong" tersebut menurut rencana akan dihadiri oleh unsur Forkopimda Babel Ormas serta sejumlah tokoh yang notabene merupakan kader-kader FKPPI.
Sementara itu akan hadir pula para Pengurus Pusat FKPPI antara lain,Wakil Ketua Umum KB FKPPI Pusat, Dudhie. M. Murod, Sekjen KB FKPPI Pusat Anna R. Legawati, Ketua PP FKPPI /Korter Provinsi Babel Norman S. Sontani, Wasekjen PP FKPPI Gerry Wulur, Ketua Wanita KB FKPPI Hj. Dwie Ria Wenny.
"Musyawarah Daerah X merupakan amanat organisasi yang harus dijalankan untuk meneruskan estafet kepemimpinan sekaligus regenerasi di organisasi," kata Sekretaris Panitia Musda X Daerah XXIX KB FKPPI Kepulauan Bangka Belitung Rusnani saat dihubungi SimpulIndonesia.com, Kamis (2/11/2023) sore.
Rusnani mengungkap Musda ini dilaksanakan untuk memastikan pergantian kepemimpinan secara berkala sebagai bagian dari siklus tumbuh kembang organisasi yang sehat. Sekaligus menjadi tradisi yang akan terus berulang secara periodik.
Dia menyebutkan bahwa Musda X ini adalah persamaan nama seluruh Indonesia. Sedangkan pelaksanaan Musda X Daerah XXIX KB FKPPI Kepulauan Bangka Belitung ini dilaksanakan berdasar SK kepemimpinan ketua lama Tahun 2018 sampai 2023 sudah berakhir pada bulan Maret 2023 lalu.
"Berdasarkan Surat Keputusan hasil Keputusan Musyawarah Nasional tentang masa jagatanbm Pengurus Daerah XXIX KB FKPPI Kepulauan Bangka Belitung Periode 2018-2023 pada tanggal 21 Maret 2023 dan Surat Pengurus FKPPI No.165/PP/KBFKPPI/A/V/2023/tentang Pelaksanaan Musda ke X. Hasil Rapat Pleno di Perluas Pengurus Daerah XXIX KB FKPPI Kepulauan Bangka Belitung tang dilaksanakan16 Juli 2023," ungkap Rusnani seraya menambahkan bahwa karena ada sesuatu hal, Ketua menugaskan Wakil Ketua Wajib Bela Negara, Saiful Huri sebagai PLH.
Dalam sistem pemilihan Ketua nanti, lanjut Rusnaini terdiri 6 PC dan satu Organisasi Pendukung Wanita FKPPI. Untuk PC nya terdiri, PC 29.01 Kota Pangkalpinang, PC 29.02 Bangka, PC 29.03 Belitung, PC 29.04 Bangka Tengah, PC 29.05 Belitung Timur, PC 29.07 Bangka Barat.
Sedangkan untuk PC 29.06 Kabupaten Bangka Selatan tidak memiliki suara atau absen. Hal ini dikarenakan ke-aktif-an PC tidak berjalan.
"Sebenarnya suara-suara dari Penasehat, Ketua lama dan dari pusat ada. Namun didalam peraturan atau juklak, suara-suara itu belum dipakai. Suara yang dipakai adalah suara PC dan suara wanita pendukung," kilah Ayu sapaan akrab untuk Rusnani ini.
Diteruskan Ayu, rencana acara dua hari, namun bila acara itu bisa selesai satu hari, maka malamnya langsung acara pelantikan.
"Kalau untuk seluruh Indonesia biasanya pemilihan Musda X KB FKPPI itu secara Aklamasi, tapi kita tidak tahu untuk di Babel ini," imbuh Ayu seraya menyebutkan bahwa dirinya ikut ambil bagian dalam pencalonan ketua nanti.
Disisi lain Ayu mengungkap kekesalannya karena seyogyanya yang mengundang itu adalah Panitia6 Pelaksana. Dirinya pun jadi bingung. Untuk itu permohonan maaf darinya.
Lebih lanjut Ayu menyebutkan bahwa untuk saat ini kandidat calon ketua sudah ada 4 orang yang berasal anak-anak TNI. Sedangkan anak-anak dari Kepolisian belum ada yang mencalonkan diri.
"Sekarang silahkan bagi yang ingin mencalonkan diri sebagai ketua KB FKPPI Babel. Dengan catatan memenuhi persyaratannya. Sebelum batas Pelaksaan pemilihan Ketua tanggal 4 November 2023 sekitar pukul 13.00 WB," beber Ayu.
Ke empat yang mencalon ketua KB FKPPI Babel yakni Ayu Rusnaini, Rio Septiady dari Ketua PC 29.01 Kota Pangkalpinang, Novita sari dari PC 29.02 Kabupaten Bangka, Andrean Ketua PC 29.04 Kabupaten Bangka Tengah.
Ditegaskan nya, siapa pun yang nantinya jadi ketua KB FKPPI, kedepannya hendaknya bisa membesar FKPPI.
Dengan banyaknya organisasi diluar sana, berarti harus berpacu yang terbaik di organisasi. Dengan cara lebih dulu merangkul dan mendata mereka yang termasuk anak-anak TNI-POLRI.
"Karena masih ada yang bertanya bagaimana cara masuk anggota FKPPI," ujarnya.
Ia menambahkan Musda X FKPPI dengan slogan "FKPPI Membangun Negeri" bertemakan mengusung tema "Pengurus Daerah XXIX KB FKPPI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berkomitmen mendukung program pembangunan daerah yang berorientasi pada prinsip tata pemerintahan yang baik dan bersih di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung" Secara internal kelembagaan, jelas Ayu.
Penyelenggaraan Musda FKPPI X menjadi momentum untuk memperkokoh soliditas dan solidaritas organisasi.
Juga memperdalam internalisasi visi-misi organisasi, serta meningkatkan kapasitas dan kapabilitas organisasi.
"Secara eksternal kelembagaan, penyelenggaraan Musda harus bermuara pada optimalisasi peran dan fungsi organisasi, khususnya sebagai bagian dari subjek pembangunan. Di samping itu, penyelenggaraan Musda juga menjadi sarana penegasan eksistensi organisasi, di tengah pertumbuhan organisasi kemasyarakatan yang berkembang sedemikian pesat," tutup Ayu mengakhiri pembicaraannya. (Aimy).
