SIMPULINDONESIA.COM__KONAWE SELATAN,— Insiden kekerasan terjadi di wilayah Kecamatan Angata, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. Seorang pekerja perusahaan PT Marketindo Selaras mengalami luka bacok setelah terlibat bentrok dengan kelompok tani Framatal, Kamis (5/6).
Kejadian bermula saat tim keamanan perusahaan yang tengah melakukan patroli rutin di area perkebunan berpapasan dengan kelompok tani Framatal yang berjumlah sekitar 20 orang.
Menurut sumber di lapangan, sempat terjadi adu mulut antara kedua pihak hingga situasi memanas.
Ketegangan meningkat cepat hingga berujung pada penyerangan oleh kelompok tani.
Salah satu pekerja perusahaan bernama Maulid menjadi korban pertama yang terluka akibat sabetan senjata tajam.
Setelah terluka, Maulid dan rekan-rekannya sempat membalas untuk mempertahankan diri.
“Maulid yang terluka duluan, baru membalas karena spontan membela diri,” ujar salah satu saksi mata yang enggan disebutkan namanya.
Pihak kepolisian telah turun ke lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Sementara itu, korban telah mendapatkan penanganan medis di fasilitas kesehatan terdekat.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari PT Marketindo Selaras maupun perwakilan kelompok tani Framatal terkait insiden tersebut.
Aparat menghimbau semua pihak untuk menahan diri dan tidak memperkeruh suasana demi menjaga stabilitas dan keamanan di wilayah tersebut.
Penyelidikan terus dilakukan guna mengungkap motif dan pihak yang bertanggung jawab atas tindakan kekerasan ini.(Nur).