SimpulIndonesia.com__KENDARI,— Pekerjaan jalan Desa Mekar Jaya Kabupaten Muna Barat resmi dilaporkan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati Sultra) Sulawesi Tenggara, Kepala Dinas PUPR Muna Barat diduga terancam masuk bui. Senin (03/05/2024).
Pekerjaan jalan desa mekar jaya Kabupaten Muna Barat menelan anggaran kurang lebih enam miliar rupiah.
Jalan desa mekar jaya yang baru saja dibangun diduga tidak sesuai spesifikasi.
Pasalnya, pembangunan jalan tersebut diindikasi belum cukup setahun, jalan desa mekar jaya sudah berlubang dan dapat membahayakan pengendara.
Ketua Ikatan Mahasiswa Aktivis Lintas Kampus (IMALAK) Kabupaten Muna Barat, Ali Sabarno menjelaskan bahwa hal tersebut tidak boleh dibiarkan.
“Jalan itu belum cukup setahun, sudah berlobang dan tentunya dapat mencelakai masyarakat yang berlalu lalang dijalan tersebut,”Jelas Ali Sabarno.
Ali Sabarno juga menegaskan bahwa pihaknya sudah resmi melaporkan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Muna Barat, PPK, PPTK, dan Perusahaan pemenang tender.
“Semua kami laporkan di Kejati Sultra, dan kami akan terus mengawal kasus ini sampai semua yang kami sebut menyandang status sebagai terperiksa hingga tersangka,”Tegas Ali Sabarno.
Ali Sabarno juga menegaskan pihaknya akan melakukan aksi unjuk rasa dalam waktu 3x24 jam apabila pihak Kejati belum memanggil dan memeriksa Kadis PUPR Muna Barat, PPTK,PPK dan Perusahaan Pemenang Tender pada pekerjaan jalan di Desa Mekar Jaya.
Sampai berita ini ditayangkan belum ada konfirmasi dari pihak terkait, tim Redaksi SimpulIndonesia.com masih berupaya melakukan konfirmasi kepada pihak-pihak yang terkait.(Nur).
