SIMPULINDONESIA.com_ ACEH TENGGARA - Kepala Sekolah (Kepsek) Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Bambel yang terletak di Desa Rikit Bur Kecamatan Bukit Tusam kabupaten Aceh Tenggara provinsi Aceh diduga gagal menjalankan tugasnya.
Ketika awak media konfirmasi diruang kerja Kepsek ketemu dengan salah seorang tenaga pendidik atau guru, pada Jum'at (11/8/2023) menuturkan, "Minat masyarakat untuk mendaftarkan anaknya ke SMA Negeri 1 Bambel kurang, dan ini bisa dikarenakan penerapan peraturan zona tidak tegas."
Berdasarkan informasi yang dihimpun awak media, untuk tahun 2023 ini murid kelas X (Sepuluh) sebanyak 5 murid, lalu untuk kelas Xl (Sebelas) sebanyak 12 murid dan kelas Xll (Dua belas) sebanyak 15 murid.
Keberadaan siswa-siswi jumlah keseluruhan dari kelas X sampai dengan kelas Xll hanya sebanyak 32 murid.
Hal ini sangat disayangkan, kemungkinan besar proses belajar mengajar tidak berjalan sebagaimana mestinya dan untuk mendapatkan prestasi menjadi jauh dari harapan.
Sementara itu tanggapan salah seorang masyarakat yang enggan disebutkan namanya mengatakan, penyebab masyarakat tidak mau mendaftarkan anaknya ke sekolah SMA Negeri 1 Bambel ini, diduga kepala sekolah ini tidak merasa memiliki agar sekolah tersebut bisa maju dan diminati masyarakat.
"Kepsek dan guru tidak bersinergi dengan sekolah SMP terdekat, dan tidak menjalin hubungan baik dengan masyarakat desa pendukung sekolah tersebut," lanjutnya.
"Masyarakat mengharapkan kepada dinas terkait dapat menghidupkan kembali seperti tahun-tahun sebelumnya, sebab dulunya sekolah ini sangat diminati, tidak seperti saat ini," pungkasnya. (*)
