SimpulIndonesia.com, Bulukumba -- Kemeriahan HUT RI ke 77 tak selamanya diwarnai keseruan sebagaimana yang lazim dilaksanakan dengan berbagai jenis lomba.
Kehadiran masjid Munzalan Bulukumba, masjid yang terbuat 98% kayu jati desain terpadu tradisional dan modern ini justru melakukan kegiatan amal jariyah berupa donor darah.
Kegiatan ini melibatkan masyarakat umum, para pembina dan santri ponpes yang tersebar di Bulukumba.
Hal tersebut disampaikan oleh ketua Ikatan Pondok Pesantren Indonesia (IPI) Kab. Bulukumba yang juga pimpinan pondok pesantren Al Mutahabbun Muslim Bahar, bahwa peserta donor darah diikuti oleh masyarakat umum, para pembina dan santri pondok pesantren yang tersebar di Bulukumba.
Kaitannya dengan dirgahayu republik Indonesia dengan donor darah menurut pimpinan pondok pesantren termuda di Bulukumba ini sebagai bukti dan cinta kepada tanah air sekaligus kita menjunjung tinggi jasa-jasa pendahulu kita bagaimana mereka menumpahkan darahnya demi kemerdekaan Indonesia ini.
"Hari ini kita jadikan ini sebagai momentum amal jariyah untuk menyumbangkan setetes darah untuk membantu sesama," pungkas Muslim Bahar.
Kegiatan yang berlangsung dari pukul 09.00 sd 15.00 WITA pada Senin, 15 Agustus 2022 ini terlaksana atas kerjasama dengan pihak transfusi darah RSUD Sulthan Dg Radja Bulukumba.
Hasilnya, terkumpul darah sebanyak 28 kantong.
"Semoga kedepannya makin banyak peminatnya khususnya masyarakat umum untuk ladang amal jariyah ini," harap Ust Mimink sapaan akrab Muslim Bahar.
"Kita rencanakan sekali 4 bulan kegiatan donor darah terlaksana, ini lah yang bisa kita lakukan sekecil apapun tapi boleh jadi pahalanya disisi Allah sangat besar," tutupnya.
Pantauan simpulindonesia.com turut hadir pengasuh Masjid Munzalan Bulukumba H. Kardi, Andi Narni Nur Intang Anggota DPRD Kab. Bulukumba, Sekretaris umum DPD BKPRMI Bulukumba Andi Syamsir dan sejumlah tokoh masyarakat sekitar.
